| | | | |

Agar Bernilai Tambah, Mahasiswa KKN ITSNU Pasuruan Olah Ikan Lele Jadi Abon

Mahasiswa Institut Teknologi dan Sains Nahdlatul Ulama (ITSNU) Pasuruan yang tergabung dalam kelompok 7 Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) mendorong adanya usaha alternatif warga Desa Kalirejo, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan.

Koordinator Program Lailatul Musyarofah menyampaikan, potensi budidaya ikan di Desa Kalirejo perlu dilakukan pengolahan pascapanen. Sehingga dapat meningkatkan nilai tambah ekonomi warga.

“Ikan tersebut dapat dibuat menjadi produk olahan. Nantinya akan memiliki harga jual lebih tinggi dibandingkan dengan ikan mentah,” imbuhnya kepada Humas ITSNU Pasuruan, Jumat (25/02/2022).

Ia juga menjelaskan, alasan memilih untuk mengolah Ikan Lele menjadi Abon. Salah satunya karena dapat bertahan lama. Produk itu diberi nama ALEJO, Abon Ikan Lele Desa Kalirejo.

“Memiliki banyak protein tinggi dan memiliki kadar kolestrol yang rendah,” tuturnya.

Arofah lalu menjelaskan cara membuat ALEJO. Dimulai dengan memberikan air jeruk nipis untuk 1 kg Ikan Lele tanpa kepala. Diamkan 15 menit. Lalu kukus selama 20 menit. Selanjutnya ditumis dengan bumbu yang terdiri dari santan, daun salam, daun jeruk, kunyit, jahe, dan lain-lain.

“Setelah olahan abon lele mengering, oven pada suhu 60°C selama 20 menit. Siap untuk dihidangkan atau dipacking,” pungkasnya.

Oleh sebab itu, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (Tim Pengerak PKK) Desa Kalirejo Siti Romlah, akan mengadakan pelatihan pembuatan ALEJO kepada para anggotanya.

Similar Posts