Grand Launching Universitas Nahdlatul Ulama Pasuruan dengan Fokus Teknologi Inklusif

Pasuruan, 7 Februari 2024 – Hari ini, Hotel Ascent Pasuruan menjadi saksi penting dari sebuah tonggak sejarah dalam dunia pendidikan Indonesia dengan digelarnya Grand Launching Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Pasuruan. Acara yang mengangkat tema fokus teknologi inklusif ini menjadi momentum penting bagi lembaga pendidikan tinggi di bawah naungan PBNU.
Dalam sambutannya, Rektor UNU Pasuruan memaparkan perkembangan universitas dari Institut Teknologi dan Sains Nahdlatul Ulama (ITSNU) Pasuruan pada tahun 2018, dan kini telah berubah wujud menjadi Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Pasuruan pada tahun 2023. Di tengah perkembangannya, jumlah mahasiswa ITSNU yang semula 300 orang telah melonjak menjadi lebih dari 3000 mahasiswa pada tahun 2024.


Prestasi-prestasi gemilang baik dari lembaga maupun mahasiswa turut memperkaya perjalanan UNU Pasuruan. Rektor Bustomi juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam mewujudkan berbagai inovasi, termasuk persiapan kampus untuk mendukung Visi Misi PBNU dalam menangani tantangan global.
Komitmen UNU Pasuruan untuk selalu konsisten dalam misi NU tidak diragukan lagi. Dengan memposisikan dirinya pada etika, UNU Pasuruan berusaha agar manfaat teknologi dapat dinikmati oleh semua kalangan. Visi “Excellent in Inclusive Technology” bukan sekadar slogan, tetapi menjadi semangat yang menggerakkan langkah UNU Pasuruan ke arah yang lebih baik.
Acara Grand Launching yang dihadiri langsung oleh Ketua PBNU Dr. (HC) K.H. Yahya Cholil Staquf, perwakilan Perguruan Tinggi NU, PCNU, serta beragam stakeholders di Jawa Timur, ini menjadi bukti nyata dari tekad UNU Pasuruan untuk menjadi pemimpin dalam pendidikan yang inklusif dan berteknologi, tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga global. (amang/azis)