|

Mahasiswa ITSNU Pasuruan Kembali sebet 3 medali Nasional Saintek

Yogyakarta – Dwi nur Aini Fajriah  dan Novi safitri, kembali berhasil meraih medali emas, Perak  dan Perunggu  pada Olimpiade Sains Seluruh Indonesia yang diselenggarakan di Yogyakarta pada tanggal 26 Februari 2023 oleh Yayasan berlian Hati Mulia, Yogyakarta,  Medali emas tersebut berhasil diraih oleh Mahasiswi  dari ITSNU- STAIS Pasuruan.

 Dwi nur Aini Fajriah berhasil meraih medali emas setelah mengikuti serangkaian ujian selama 3 Hari di ajang Olimpiade sains Seluruh Indonesia. Ia mampu mengalahkan peserta dari berbagai Provinsi dengan skor tertinggi  112 Peringkat Ke 6 dalam berbagai kategori ujian, begitu juga Novi Safitri berhasil menunjukkan kemampuan dan kecerdasannya dalam menyelesaikan berbagai soal bahasa indonesia dan biologi dengan Nilai 102 Tingkat Nasional kategori Mahasiswa. Prestasi ini menjadikan nama ITSNU Pasuruan semakin dikenal di dunia pendidikan tinggi dalam kancah Nasional maupun internasional.

“Saya sangat senang dan bangga bisa meraih medali emas ini. Ini merupakan hasil kerja keras dan doa dari orang tua dan Dosen saya, Terimakasih atas bimbingan para dosen biologi ITSNU Pasuruan” ujar Dwi nur Aini Fajriah

“Saya bangga atas percapaian prestasi ini, Karena mengasah skill kita terutama dibidang yang kita tempuh dengan kerja keras pembimbingan secara intens, saya berhasil meraih medali perak Nasional ini. Saya berterima kasih kepada dosen-dosen dan teman-teman yang selalu memberikan dukungan dan motivasi kepada saya,” ujarnya Novi safitri

Kaprodi Biologi, Kamelia Mushonev  mengatakan bahwa prestasi ini merupakan kebanggaan bagi Kampus,  “Kami sangat bangga dengan prestasi Dwi nur Aini Fajriah dan Novi safitri yang telah berhasil meraih medali emas di Olimpiade sains Seluruh Indonesia. Ini merupakan bukti bahwa Mahasiswi ITSNU-STAIS Pasuruan memiliki potensi yang luar biasa dan mampu bersaing dengan Mahasiswi dari Provinsi lainnya ,” ujarnya.

Prestasi Dwi nur Aini Fajriah ini juga mendapatkan apresiasi dari ITSNU-STAIS, yang memberikan penghargaan kepada Ahmad dan guru pembimbingnya. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan berharap prestasi ini dapat memotivasi Mahasiswa-mahasiswi di seluruh Indonesia untuk terus berprestasi dan berusaha untuk meraih prestasi yang lebih tinggi di masa depan.

Similar Posts